Komposisi
Tiap 100 ml mengandung Metronidazole 500 mg.
Farmakologi
Metronidazole aktif melawan bakteri udara, bakteri anaerob, bakteri fragilis dan bakteri yang sensitive terhadap metronidazol seperti fusobakteria, Eubakteria, Clostridia.
Indikasi
Mengobati infeksi yang disebabkan oleh kuman – kuman anaerob. Mencegah infeksi sesudah pembedahan (post operative infection) yang disebabkan oleh kuman anaerob.
Kontra – Indikasi
Pada kehamilan trisemester I, jika tidak pemakaian metronidazol dipertimbangkan pada dosis rendah dalam waktu sependek mungkin. Pada kehamilan trisemester II dan III memungkinkan jika diberi terapi metronidazol. Selama periode laktasi, merawat, pemberian metronidazol bisa diteruskan.Perawatan dengan metronidazole Fresenius tidak boleh melebihi 10 hari. Pada kondisi extraordinary diperlukan terapi dengan durasi yang diperpanjang. Terapi dapat diulangi sejarang mungkin dan jika hanya kondisi telah setabil.
Pada hipersensitif terhadap derivat nitroimidazole sebaik, pada granulocitopenia, pemakaian metronidazole Fresenius harus dengan hati – hati.
Pada meningitis, metronidazole terutama sekali dengan mudah mencapai cairan cerebrospinal dan dapat menuju neuropathi peripheral.
Efek Samping
Gangguan gastrointestinal (nausea, vomiting, eructatim, penekanan perut). Urin berwarna hitam (hasil metabolic metronidazole) tidak berbahaya.
Reaksi anaphylaxis, gatal – gatal, erupsi cutaneus. Vertigo, somnolence, sakit kepal, ataxia dilaporkan dalam beberapa alasan. Pada pemberian jangka panjang bisa menyebabkan neuropathy peripheral.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
tulislah pesan anda disini